Proses pemilihan Rektor baru UIN Malang
sudah memasuki babak baru, yang baru dilaksanakan kemarin (15/12/12)
berlokasi di rektorat Lt.5 UIN malang yaitu kampanya dialogis yang
dihadiri Dirjen Pendidikan Tinggi Nor Syam beserta seluruh jajaran
civitas akademika UIN malang dilaksanakan penyampaian visi-misi calon
rektor.
Dalam rangkaian tersebut 3 dari 4 calon
rektor hadir ( H. Baharuddin, Prof. , Dr., M.Pd.I. H. Farid Hasyim, Dr.,
M.Ag H. Mudjia Rahardjo, Prof., Dr., M.Si.
Hj. Mufidah Ch., Dr., M.Ag) satu calon yang tidakl bisa hadir yaitu
H.Farid H. terkendala masalah kesehatan,walaupun begitu proses tetap
berjalan. setiap calon menyampaikan visi-misinya dihadapan audien yang
hadir diruangan itu.
satu
hal yang menarik pada saat itu, dua calon visi-misinya hanya meneruskan
dari rektor sebelumnya dan hanya ada sedikit penambahan dibeberapa
poin. dan yang paling terasa menyersakan mahasiswa UIN adalah tidak
adanya sebuah perhatian dan jaminan akan apa yang harus diterima oleh
mahasiswa sebagai bagian yang terpenting dalam kampus. para calon hanya
menyampaikan gagasan yang sebagian besar mendukung birokrasi serta UIN
kedepan, tanpa melihat kondisi dan kebutuhan mahasiswa UIN hari ini
seperti apa.
ini
nampak jelas bahwa pemakzulan mahasiswa dikampus ini sangat nyata,
banyak beberapa program yang ditawarkan oleh calon yan g tidak bisa
mengakomodir kepentingan mahasiswa dan hanya cenderung menjadikan
mahasiswa sebagai obyek untuk dieksploitasi dan seperti boneka yang
dibuat mainan oleh birokrasi/
ahirnya
perlu sebuah kesadaran bersama, Mahasiswa UIN harus bersatu dan tegas
dalam menentukan sikap dalam hal ini, agar kemuduian keberadaan
mahasiswa memang ada, dan bukan hanya obyek yang diperas untuk
membesarkan nama lembaga. Tertindas selamanya atau melawan sekarang
juga.
http://chimoesyai.blogspot.com/
Post a Comment