Unknown

Yang jauh disana,
yang menggantungkan asanya pada ketidak pastian,
yang menunggu senyum kedewasaan
dan yang menyertakan nama dalam setiap doanya,,,

Hanya maaf saja yang bisa terucap hari ini,
Salam rindu hanya tersampaikan lewat doa,
Maaf bila sering lupa untuk menyapa,
maaf kalau hanya ingat saat butuh saja,
dan maaf jika saya belum bisa menggenapi mimpimu,

Hanya bisa berjanji tentang masa yang akan datang,
hanya bisa janjikan hal yang tak pasti,

doaku, semoga Tuhan selalu menjaga,
semoga Tuhan selalu melimpahkan cintaNya, dan semoga Tuhan selalu ada disetiap langkahmu...
karena hanya ini yang saya bisa,

Bayangkan wajahmu adalah siksa
Kesepian adalah ketakutan dan kelumpuhan
Kau telah menjadi racun bagi darahku
Apabila aku dalam rindu dan sepi
itulah berarti aku, tungku tanpa api"

edisi ngebet pulang,
Malang, 11 Desember 2014

0 Responses

Post a Comment