Unknown

Malam ini dengan segenap yang saya bisa mencoba menjadi sosok istimewa seperti yang kamu inginkan,
Beberapa hari ini beban kerja lumayan padat, sehingga saya tidak begitu mempersiapkan untuk menyambut harimu yang istimewa, hari yang kamu nanti setiap tahun tanggal itu tiba
Sepulang kerja jam tangan sudah menunjukkan pukul 8 malam, saya hanya punya beberapa jam untuk mempersiapkan semuanya, dengan ngebut saya gas motor ke toko bunga, berharap masih buka, toko bunga yang ada di pojok alun alun yang jaraknya hampir 20km dari kantor, bersyukur akhir nya bunga saya dapat, terus beranjak ke salah satu mall di kota ini, berharap bisa menemukan boneka beruang besar yang pernah kamu sampaikan keinginan itu pada ku beberapa waktu yang lalu, aku masih mengingat nya. Kususuri rak demi rak, dan akhirnya ketemu, lega, masih baik tuhan sama saya. Selepas itu langsung kembali tancap gas ke toko kue, berharap ada kue istimewa yang bisa saya beli untuk mu, ternya toko sudah kehabisan stok, terpaksa muter muter dulu, sampai ketemu toko yang jual kue yang saya anggap pantas untuk kuberikan padamu, waktu sudah menunjukkan pukul 23:13 berarti saya punya waktu 1 jam kurang 13 menit, perjalanan malam ini terasa istimewa kususuri jalan kota menuju kos dimana kamu tinggal, Alhamdulillah jam 24 kurang 14 menit aku sampai, aku ketuk pintu dan aku menunggu kamu membuka pintu, dengan ekspresi wajah yang seharusnya tidak saya harapkan, dengan susah payah aku mencoba mencairkan suasana, tetapi kamu tetap biasa saja, sampai aku sampaikan "selamat ulang tahun sayang, semoga bahagia selalu" dan kamu jawab,
"terimakasih kamu sudah datang"
"Tiup lilinnya, tiup lilinnya, jangan lupa berdoa dulu"
Sambil menunduk ku lihat kamu berdoa, dan dalam hati aku mengamininya
Perlahan kamu tiup dan mati semua lilin, begitu dengan hatiku serasa mati saat ini melihat tanggapanmu,
"Terimakasih, datang gak bilang bilang"
"Sengaja biar surprise, ini buat kamu"
"Sekali lagi terimakasih" wajah datar
"Maaf ya, kamu pulang dulu ya, sudah malam, tidak enak sama tetangga"
Dengan perasaan hancur, aku mencoba menerima semuanya
"Yaudah, aku pulang, bahagia selalu ya"
Aku pulang dengan perasaan berkecamuk, ada apa dengan mu?
Sampai rumah saya buka hp, berharap melihat kamu apresiasi apa yang saya lakukan, ternyata tidak ada, saya tetap berbaik sangka, mungkin kamu lagi lelah dan langsung tidur,
Sampai pagi tiba aku buka IG dan lihat story' IG, ternyata yang kamu posting adalah hadiah dan kue dari temen cowok mu
Disini saya mencoba menahan sesak, dan bertanya, sebenarnya kau anggap apa hubungan kita selama ini?
Mungkin kamu tidak tau bagaimana aku berusaha, mungkin kamu tak tau bagaimana rasa ku saat itu, tapi biarlah ini menjadi rahasia, dan suatu hari terjawab sudah rahasia yang kamu simpan, terimakasih untuk waktu waktu indahnya, terimakasih telah mengajak ku melihat banyak hal, dan terimakasih cinta palsumu

To be continued...

Labels: , | edit post
0 Responses

Post a Comment